Rabu, 01 April 2015

Lirik dan Makna Telaga dan Bencana - Bang Iwan Fals

Lagu ini, musik dan liriknya, betul-betul membuat hati merunduk malu akan segala salah kepada kekasih..
Jujur, saya tidak terlalu memperdulikan kesalahan orang bagaimana kepada saya. Tapi saya hanya fokus berfikir, bagaimana saya begitu buruk memperlakukan orang yang saya kasihi.

Memang, ini adalah tentang sebuah ungkapan, majas, atau deskripsi hati yang terkadang melebihi apa yang sebenarnya terjadi. Namun saat saya berfikir seperti itu, saya akan mampu mamaafkan dan juga memaklumi setiap kesalahan...

Cmiiw hahaha


Telaga Dan Bencana
Iwan Fals & Sawung Jabo (Album Anak Wayang 1994)

Aku sering menyesali
Sebab tak mampu memahami
Sulit membaca isyaratmu
Kata katamu penuh arti

Lidahku bagai api
Menghapuskan harapanmu
Ada air jernih mengalir
Dari dua matamu

Mengalirlah air hidup
Bawa aku ke samudera
Dihatimu ada telaga
Didiriku mengalir bencana

Pertengkaran demi pertengkaran
Ketegangan demi ketegangan
Penyesalan demi penyesalan
Menyimpan prahara

Mana mungkin aku bisa
Memberimu ketenangan
Aku masih mencari
Lembah ketenangan jiwa

Mengalirlah air hidup
Bawa aku ke samudera
Dihatimu ada telaga
Didiriku mengalir bencana

Pertengkaran demi pertengkaran
Ketegangan demi ketegangan
Penyesalan demi penyesalan
Menyimpan prahara

Syair yang merendahkan diri, menganggap diri tidak sempurna, tidak membanggakan cintanya. Padahal orang-orang bijaksana itu adalah sumber kedamaian bagi siapa yang menjadi kawan dan kekasihnya. Namun mereka malah merasa tidak sempurna. Luar biasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar