Selasa, 31 Maret 2015

Kisah Pesawat kertas



Disepinggan rindu yang senyap
lantas lirih aku berkata
maaf sudah mengetuk pintu
dan duduk diruangmu yang sejuk

celoteh keajaiban yang tak terkira
kiranya Tuhan berbaik padaku ?

Sembilanbelas ribu kilometer
ku cium aromamu
ku ikut nalar ikuti jejak
ku cinta tak henti

berpayung langit terbangkan kisah pesawat kertas

:: 4 Juli 2010

Rini Intama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar